Dia ------ , Perempuan yang terduduk dalam diam
Bercengkerama …, dengan rintik air hujan
Bersahabat pada sepinya malam
Berceloteh tentang rindu
Berbagi kisah
Mengurai ,cerita panjang
Menguntai arti sebuah penantian
Kegigihan Katak bernyanyi memanggil hujan
Kesetiaan langit malam menunggu Purnama datang
Dia,…
Duduk terdiam
Bergelut dalam lamunan
Mempertahankan asa dalam rasa
Meyakinkan Hati, yang semakin … sepi
Dia, … Perempuan tua dengan uban dikepala
Kerut wajahnya lukisan ketegaran hakiki
Mata indahnya pancaran kerinduan
Kerinduan yang tertahan
Hampir terbuang
Terabaikan
Perempuan separoh baya,.. tidak lagi muda
Bertahan demi Cintanya pada waktu
Bersandar , pada empunya jiwa
Berharap , … pada doa
Dan Airmata
Dia, … Perempuan Tua
Terpasung sepi dalam kesendirian
Matanya basah, hatinya terus berdoa
Tenggelam dalam penantian dan kerinduan
Dia,…
Masih disana
Tangan tuanya melipat
Mendekap erat sebuah benda
Figura sederhana dengan foto didalamnya
Lelaki muda berseragam , gagah terbingkai kaca
Bingkai sederhana, dengan sebuah tulisan
“ Jakarta, 5 Oktober 1991 “
“ Dengan segenap rasa cinta
Yoga Adrian Bimantara
Dalam Kenangan
Putraku “
Tidak ada komentar:
Posting Komentar